Postingan

Penting Nggak Sih, Mengajarkan Finansial Literasi Pada Anak?

Gambar
Penting nggak sih, mengajarkan finansial literasi pada anak? . . Mungkin ada yang berpendapat “nggak terlalu penting”, toh masih ada ortu yang bisa mengelola, anak mah tinggal nurut aja. Sah-sah saja pendapat seperti itu. Tapi kalau menurut saya sih, penting banget, ya. Meskipun masih kecil, seorang anak semestinya sudah bisa memiliki sudut pandang yang sehat tentang uang. Bahkan penting bagi saya agar anak bisa membedakan mana kebutuhan dan mana yang hanya sekadar keinginan. Ini menurut saya, lho. Bahkan, rasanya Mukiyo pun punya pendapat yang sama. . Sehebat apa pun “uang” , dia hanyalah benda mati. Sebuah benda mati yang punya sifat, dan kita perlu banget mengenalinya dengan baik. Di satu sisi, uang memiliki daya tarik yang dapat mengantarkan pemiliknya pada niat baik, tapi di sisi lain, uang juga bisa menjadi candu yang merusak. Orang-orang dewasa aja masih banyak yang tertipu dengan dua sifat uang ini. Makanya, saya sih keukeuh dengan pendapat bahwa finansial l

ISTRI BAIK-BAIK PUN BISA BERSELINGKUH

Gambar
Selama ini, kita lebih banyak menaruh perhatian pada perselingkuhan yang dilakukan oleh para suami. Suami-suami mata keranjang, suami-suami kesepian, suami-suami yang tak terpuaskan nafkah batinnya, suami-suami yang kerap merasa bosan karena istrinya nggak pernah bisa nyambung kalau diajak ngobrol, suami-suami yang bete melihat istrinya nggak secantik waktu pertama dikenalnya dulu, endebre...endebre.... banyak lagi alasan konyol yang kerap membuat para suami berpaling dari istri sahnya. Dengan semua itu, dunia seakan-akan menganggap bahwa seorang istri baik-baik, akan aman dari sebuah perselingkuhan. Padahal, istri itu juga manusia biasa, yang akan mudah merasa kesepian manakala selalu merasa diacuhkan. Hatinya yang rapuh, mudah terbuai dengan perhatian-perhatian semu. Tak bisa dipungkiri, bagaimana pun juga, perselingkuhan itu adalah sebuah bentuk pengkhianatan. Semua orang, bisa saja terjerat jebakan perselingkuhan, karena godaan akan hal itu bisa datang dari mana saja

DIDUAKAN DAN MENDUAKAN

Gambar
Ketika cintamu diduakan, SABAR-lah. Namun kalau kamu menduakan cintamu, SADAR-lah. Saya mengenal banyak wanita yang cintanya diduakan. Tidak semuanya mendapati akhir kisah yang sama. Ada yang tidak terima diduakan dan memilih untuk berpisah. Ada yang akhirnya menerima diduakan walau dengan hati tersayat-sayat. Namun ada juga yang berakhir bahagia, suami tak lagi menduakannya dan mengisi lagi hatinya dengan cinta yang kembali utuh. Reaksi wanita ketika mengetahui dirinya diduakan, pastilah kecewa, sedih, dan marah. Luapan emosinya kadangkala sampai tak masuk akal. Ditambah lagi apabila ada suara-suara "beracun" dari orang-orang di sekitarnya yang membuatnya kehilangan kendali. Kebanyakan wanita pada kondisi ini memang tidak bisa berintrospeksi diri. Dalam kondisi emosi tak terkendali, dalam pikirannya hanya bisa menyalahkan orang lain. Pastinya si pelakor-lah yang salah. Dia tak bisa berpikir jernih, kenapa suaminya sampai bisa menduakan cinta? "Apakah