Tips Bijak Menyikapi Keluhan Pelanggan
Tips Bijak
Menyikapi Keluhan Pelanggan
Apakah Anda seorang pengusaha?
Pernah pelanggan Anda merasa tidak puas dengan servis yang diberikan?
Pada saat ini, seorang pengusaha haruslah lebih jeli menyikapi berbagai keluhan dari para
pelanggannya. Karena kini pelanggan bisa lebih bebas menyuarakan baik itu rasa
puasnya maupun keluhannya terhadap suatu produk ataupun jasa melalui media
sosial yang begitu mudah diakses.
Untuk itu, ada baiknya para pengusaha mulai mempersiapkan cara mengantisipasi berbagai keluhan dari
pelanggan. Anda bisa memulai dari seberapa serius keluhan yang diutarakan oleh para pelanggan. Setelah Anda dapat memahaminya dengan baik, Anda bisa mulai
menentukan tindakan apa yang harus dilakukan untuk memperbaikinya.Untuk itu, ada beberapa tips
yang bisa Anda lakukan dalam menyikapi berbagai keluhan dari para pelanggan.
Apa sajakah itu?
1. Memahami Motif Keluhan
Dengarkan dengan baik setiap keluhan dari pelanggan. Jangan
dulu terpancing emosi sekalipun pelanggan marah-marah. Pelajari, apa sih yang
sebenarnya diinginkan oleh pelanggan?Apakah dia hanya sekedar ingin didengar
keluhannya?Apakah dia ingin mendengar permintaan maaf saja?Apakah dia ingin
penukaran barang?Atau apakah dia ingin agar uangnya dikembalikan?Dengan
memahami motif yang sebenarnya diinginkan oleh pelanggan, dapat membantu Anda menanggapi keluhan tersebut.
2. Memahami Dampaknya Terhadap Usaha
Pendekatan yang baik diperlukan dalam menanggapi setiap
keluhan. Tidak semua keluhan itu bersifat mengancam. Namun demikian, Anda harus
memprioritaskan keluhan yang berdampak ancaman terlebih dahulu. Hal ini
dilakukan agar Anda dapat memahami permasalahannya dan merasa lebih siap untuk
menangani permasalahan tersebut tanpa menyertakan emosi berlebihan yang
terkadang berujung pada penyesalan.
3. Segera merespon dengan baik.
Jangan biarkan pelanggan terlalu lama berada dalam
kekesalan. Pelanggan yang kesal berpotensi menyebarkan keburukan usaha Anda. Sebuah
isu yang diunggah ke media sosial akan segera menyebar dengan cepat. Jangan
sampai hal itu terjadi pada usaha Anda, ya.
4. Selalu Buat Pelanggan Merasa Senang.
Jangan abaikan setiap keluhan dari pelanggan, meskipun itu
hanyalah keluhan yang sepele bagi Anda. Dengan selalu bersikap ramah dan
menunjukkan empati, rasa marah mereka bisa dialihkan.
5. Redam Emosi.
Terkadang, pelanggan complain itu bukan berarti merasa
tidak puas saja. Yang ekstrem, ada pelanggan yang memang memiliki kepentingan
khusus untuk menjatuhkan usaha Anda. Jika hal ini sampai terjadi, usahakan
jangan sampai terpancing emosi. Jangan pernah berpikir untuk balik
menyerangnya, karena hal tersebut hanya akan semakin menambah masalah. Tunjukan
saja bahwa Anda bisa memberikan solusi yang tepat bagi keluhannya. Abaikan
setiap ancamannya yang bertujuan menjatuhkan.
Anda tak perlu terlalu membawa perasaan tatkala menanggapi
keluhan dari pelanggan. Dalam sebuah usaha, sebuah keluhan itu adalah hal yang
biasa, karena selera orang itu berbeda dan tidak semua produk bisa dibuat
dengan sempurna.
Jadikanlah setiap keluhan dari pelanggan itu sebagai
masukan yang positif, agar Anda dapat lebih baik lagi dalam mengembangkan
usahanya. Semangat, ya.
Komentar
Posting Komentar